Thursday, February 23, 2012

Senja Buta...

Tak merasa sakitkah engkau ketika engkau memberi air susu kemudian ia membalasnya dengan sesuap air tuba beracun...???
Tak pedihkah engkau ketika segala yang ada kau berikan kepadanya kemudian ia meninggalkanmu, enyah dari hadapanmu bak kacang yang lupa pada kulitnya..???
Aku merasakannya, jelas dan begitu nyata...
Bahkan saat ini aku tak mengerti apa itu sakit, apa itu perih...
Karena aku merasakan lebih dari sekedar kata yang menggambarkanya...
Pernahkah kau menggenggam sebongkah es dalam waktu lama??
kemudian bukan dingin yang kau dapati melainkan kepalan tanganmu yang semakin panas dan kaku...??
Dan panas serta kaku karena genggamanku pada es yang terlampau dingin itu kuni aku rasakan...
Sakit dan perih tak terperi hingga aku tak dapat merasakan apa-apa...mati rasa...
Hei...tak sadarkah engkau...???
Aku sakit karenamu...
Hingga di senja yang gelap dan semakin buta tak dapat mengobati sakit ini...
Biarkan aku pergi...
Mencari sinar pengharapan di Timur sana...

Monday, February 20, 2012

*begitu semu*


Menari indah dalam setiap melodi yang kau mainkan…
Semuanya masih semu…bahkan terlampau semu untuk dapat menatapmu…
Dan akhirnya aku terbangun dari tidur panjangku…
mendapati semuanya nyata bahwa kau tlah enyah dari hati ini…
*begitu semu*

Friday, February 17, 2012

Bukan Cinta Segitiga, Ini Cinta banyak Segi... :)

            Perpus lagi…
            Tempat ini seperti menjadi peraduanku sejak beberapa bulan yang lalu…Hari ini, kembali menelusuri lorong panjang, sendiri, gelap, dan sunyi… hal yang paling aku takuti dalam hidup…

Thursday, February 16, 2012

Sore ini aku terbangun…

Sore ini aku terbangun…
Sakit sekali ketika aku mengingatnya…orang yang dengannya keluh kesah kusandarkan, cinta dan sayang kucurahkan ternyata ia lebih mencintai orang lain.
Sesaat aku mengira bahwa semuanya adalah mimpi buruk, karena aku baru saja terjaga dari lelapku. Namun ketika aku kembali menelusuri lorong demi lorong sempit nan gelap, kudapati bahwa semuanya ada dan nyata, seperti tak ubahnya menelan pil pahit. Tidurku barusan hanya sebuah pelarian tanpa jawaban, agar aku temui kesimpulan kamuflase bahwa semuanya adalah mimpi, ya, mimpi buruk.
Sesekali aku berbaik sangka, menamakan ini sebagai masa lalu, hanya masa lalu, yang dengannya hidup ini akan selalu melakukan pembelajaran. 



Tuesday, February 7, 2012

Yang Pertama...

                Hemph…
                Sengaja kuhitung ini adalah malam minggu kedua di tahun 2012, iseng-iseng aja ngitung malam minggu, padahal jelas aku tak punya kepentingan di malam yang kebanyakan orang menyebutnya adalah malam paling panjang jika dibanding enam malam lainnya…
                Hasrat untuk menulisku kembali muncul, ini saat-saat yang begitu aku rindui…entah berapa banyak waktu dan kejadian  yang telah aku lewati tanpa kutorehkan dengan rangkaian huruf untuk sekedar berbagi dengan jiwaku yang lain…